Download kisi-kisi UN 2012/2013
Download kisi-kisi UN 2012/2013
Pemesanan DETIK-DETIK UN disiniUjian Nasional untuk tahun pelajaran 2012/2013 tak terasa akan kita laksanakan, oleh karena itu BSNP sudah saatnya untuk mempublikasikan Kis-Kisi UN untuk tahun 2013, selamat mempersiapkan UN semoga UN tahun ini lebih baik lagi. SK Kisi-Kisi tahun 2012-2013, Kisi-Kisi SD,MI, SDLB-tahun 2012-2013, Kisi-Kisi -SMP-SMA,SMK-PLB-tahun 2012-2013
Kisi-kisi Ujian Nasional (UN) 2013 telah dirilis Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) pada pekan ini. Rencananya kisi-kisi yang sudah dapat diunduh melalui situs BSNP ini akan digunakan untuk tiga tahun ke depan.
Ketua BSNP Aman Wirartakusumah mengatakan bahwa kisi-kisi UN 2013 ini diproyeksikan akan terus digunakan hingga tiga tahun ke depan.
Pasalnya, dari tahun ke tahun tidak terdapat banyak perubahan dalam kisi-kisi UN sehingga dipandang lebih efektif jika kisi-kisi yang baru ini tidak hanya dipakai untuk tahun depan.
"Kisi-kisinya tidak banyak perubahan. Ada memang, tapi hanya sedikit sekali. Untuk itu, kami rencanakan kisi-kisi ini berlaku untuk tiga tahun ke depan karena perubahan yang tidak banyak," kata Aman kepada Kompas.com, Jumat (23/11/2012).
Terkait dengan perombakan kurikulum baru yang akan berimbas pada hilangnya UN, Aman mengatakan bahwa kurikulum baru terus dimatangkan hingga saat ini. Berbagai kemungkinan memang muncul, tetapi tetap melakukan persiapan dirasa tidak ada salahnya.
"Kami belum tahu ya. Ini kan masih terus digodok. Mau ada atau tidak ada UN, yang penting kami siapkan saja," kata Aman.
Sementara itu, Kepala Pusat Penelitian Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hari Setiadi mengungkapkan hal serupa.
Kisi-kisi UN 2013 ini tidak jauh berbeda dengan kisi-kisi pada tahun sebelumnya sehingga para guru tidak perlu khawatir. "Sama saja kok tidak ada perbedaan yang besar. Jadi, saya rasa, guru dan murid pasti siap dengan UN ini," ungkapnya.
Mengenai variasi soal, sesuai dengan kebijakan dari pemerintah akan ada 20 variasi soal dalam setiap kelas sehingga masing-masing siswa akan mengerjakan soal yang berbeda.
"Ini dilakukan agar anak-anak konsentrasi dan fokus dalam mengerjakan soal UN yang dihadapinya," katanya.